Pages

Goodreads Wattpad FB Page Instagram 1 Instagram 2 Twitter Youtube
GREENSHE REVIEWS
  • Home
  • Drama Reviews
  • Movie Reviews
  • Book Reviews
  • Journal
Captain Marvel
Judul : Captain Marvel
Sutradara : Anna Boden & Ryan Fleck
Produser : Kevin Feige
Pemeran : Brie Larson, Samuel L. Jackson, Ben Mendelsohn, Lee Pace, Djimon Hounsou, Gemma Chan, Jude Law, etc
Rilis : 6 Maret 2019 ( Indonesia )



Oke, jadi seharusnya aku nge-post mengenai beberapa tips untuk kamu yang ingin berkunjung atau baru pertama kali berkunjung ke Big Bad Wolf 2019. Tetapi hasratku me-review film ini tuh terlalu tinggi untuk di tunda, jadi tips-nya nanti, ya.

  SPOILER ALERT  

Yak! Sebelumnya, untuk kalian yang bukan tim spoiler. Kalian bisa close this tab atau langsung buka website lain, karena pasti aku menyebutkan beberapa hal yang bisa terhitung jadi spoiler, lol. Baik secara sadar maupun tidak.

Now, lemme introduce Captain Mar-vell!

Captain Marvel adalah film superhero Amerika yang menceritakan asal muasal super hero baru kita, yakni Captain Marvell yang sebelumnya, di film Avengers Infinity Wars membuat kita penasaran melalui adegan after-credit ketika Nick Fury, sebelum jadi abu menggunakan sebuah pager --alat komunikasi jadul gitu-- yang kemudian memunculkan simbol / lambang si Captain Mar-vell.

Untuk pengabdi komik marvel pasti hatam banget lah ya soal beginian, terlebih karakter hero-nya, penilaiannya biasanya lebih detail. Jadi, aku hanya mengungkapkan perasaanku sebagai pengabdi awam film-film MCU.

Jujur, aku sangat suka konsep cerita Marvel Cinematic Universe (MCU) yang nyambung dari satu film ke film lain, walau mereka juga bisa ditonton sebagai film stand-alone. Aku sangat senang untuk masuk ke sebuah universe fiksi yang diciptakan orang lain, seperti Harry Potter, Fantastic Beasts, Percy Jackson, Game of Thrones dan MCU. Rasanya aku masih begitu takjub dengan manusia yang bisa membuat sebuah dunia melalui imajinasi-nya.

Awalnya, aku ngga tertarik sama film super hero seperti Iron Man atau Captain America, apalagi Hulk. Dulu film super hero yang aku suka cuma Dare Devil, lol. Tapi semua berubah ketika aku nonton film pertama seri Thor. Yah, agak samar sih ceritanya, karena agak 'dark' gitu, iykwim. Tapi walaupun dark dan drama, aku suka Thor disitu, hahaha. Chris Hemsworth emang badai sih. Apalagi setiap kali Thor menggunakan Hammer-nya, itu lit banget. Terlebih saat di film Thor Ragnarok dan Avengers Infinity War, ketika Thor potong rambut, ngga gondrong lagi, palunya juga baru, kece maksimumumumum. Dah ah, capek ngomongin Thor. Back to Carol Danvers.

So, Carol Danvers adalah nama asli dari Captain Marvell. Sebelum nonton filmnya, aku sudah sempat searching di google Who Is Captain Marvell. Nah, jadi aku sudah punya sedikit gambaran mengenai siapa dan kenapa Carol Danvers bisa jadi Captain Marvell. Hero yang kabarnya adalah hero terkuat dibandingkan anggota Avengers lainnya. 

     Konsep     

Secara konsep dengan apa yang aku baca di Marvel Wiki, filmnya punya konsep yang sama, yakni sama mengenai bagaimana Carol Danvers bisa memiliki kekuatan supernya, dan Carol memiliki atasan yang bernama Mar-Vell sebelum akhirnya mati. Nah, seingatku, Mar-Vell itu cowok dan mati karena nyelamatin Carol dari radiasi gitu. Tapi di dalam film-nya, Mar-Vell digambarkan sebagai cewek yang matinya karena ditembak oleh seorang Noble Warrior Hero dari pasukan Kree, entah siapa namanya, kok aku lupa, pokoknya di peranin sama Jude Law, itu loh si Albus Dumbledore muda --lah kok jadi Fantastic Beasts?

     Setting     

Next, animasi, CG atau apanya lah itu pokoknya editannya. Keren!! This is cool! I really love the costumes! Kekuatannya Captain Marvel! Flerken! Skrulls! I really love Brie Larson yang meranin karakter Carol Danvers, karena pas di film lebih cantik daripada di poster film, lol --aku sering ketipu poster film dan drama btw.

Menarik sih, karakter Skrulls ini juga sebenernya bikin aku amaze dan tertarik. Karena kekuatannya yang bisa menirukan penampilan orang lain tuh keren. Serius, ini keren. Kalau mereka muncul di Avengers: End Game, sepertinya akan super epic.

Musik! Aku ngga begitu tahu lagu dan musik apa saja yang ada di film, karena ngga begitu merhatiin dan tidak tertarik secara khusus. Tapi, i enjoyed it through the movie.

After-credit scene! Ini harus banget aku bold dan font-nya dijadikan large. Sesuatu yang spesial dari film-film marvel. Membuat orang-orang di studio bioskop masih duduk nungguin bagian credit film sampai selesai. Ada 2 after-credit scene nya marvel. Dan dalam film Captain Marvel, ada cuplikan ketika Captain America, Black Widow, Hulk, dll ketemu sama Captain Marvell. Uwoh, aku jadi deg degan nungguin film terakhirnya Steve Rogers, Tony Stark dan Thor. :(

Avengers End Game bulan depan, guys. So, prepare yourself to watch the end of the game.

Oke, ini sedikit bocoran. Ugh.. Am i spoil you too much? haha. 
  1. Kalian tahu Nick Fury, kan? Laki-laki bertubuh besar yang pakai penutup mata seperti bajak laut? Yang agent Shield itu? Kalian akan tahu kenapa matanya bisa begitu.
  2. Kalian punya peliharaan? Pastikan kucingmu bukan Flerken, lol.
  3. Ah, space stone yang masih berbentuk Tesseract juga muncul disini, dan kalian akan tahu.... sesuatu, hahaha.

Sudahhhh. Aku hanya bisa menulis sebagian... atau mungkin sepenggal rasa kagumku dengan film Captain Marvel ini. Karena sejujurnya, sangat sulit untuk menginterpretasikan perasaan ke dalam kata-kata ;)

☆☆☆☆☆

5/5 stars
Karena Marvel tidak mengecewakan. Dan berhasil membuatku sangat penasaran dengan film selanjutnya, The Avengers: End Game.
0
Share
Oh, hai. Akhirnya aku kembali, setelah kemarin, hari Minggu, 3 Maret 2019, aku sempat tertawan di sarang serigala Big Bad Wolf aka BBW 2019. Nah, dalam postingan hari ini, aku akan cerita mengenai perjalananku ke dan di BBW 2019 yang terletak di ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD, Tangerang.


Tahun ini adalah BBW2019 pertamaku. Dan kemarin menjadi pengalaman yang melelahkan dan sekaligus menyenangkan. I'm a homebody, jadi akan sulit menemukanku di luar sampai tengah malam tanpa ditemani  keluargaku. Tapi, kemarin aku ke BBW bersama teman kuliah-ku, yakni Litsa, booktuber dengan akun Youtube smoglitreviews. Dia salah satu orang yang mempengaruhiku untuk menyukai membaca buku!

Photo by Greenshe Reviews

Event Detail

Event : Big Bad Wolf 2019 / BBW 2019
Tanggal : 1 Maret 2019 - 11 Maret 2019
Waktu : Non-stop dari 1 Maret 2019 09:00 - 11 Maret 2019 23:59
Lokasi : Indonesia Convention Exhibition BSD, Tangerang
Penawaran : Buku Import dengan diskon 60% - 80%

0
Share
Revenge Note
Drama Poster
Judul : Revenge Note / Sweet Revenge / Bok-su-no-teu
Rilis : 27 Oktober 2017
Pemeran : Kim Hyang-Gi, Kim Hwan-Hee, Park Solomon, Ji Gun Woo, Cha Eun Woo, etc
Episode : 11
Director : Seo Won Tae
Writer : Han Sang-Im, Kim Jung-Sun


Heol.... daebak!

Spoiler Alert!! 

Yang bukan tim spoiler, nagajuseyo~

Aku nggak percaya kalau aku masih bisa suka tipe storyline yang receh kayak gini. Pangeran berkuda putih datang menyelamatkan, second lead syndrome akut, plot yang super simpel, konflik sederhana tentang anak sekolahan, rebutan cowok, dan lain sebagainya. Drama ini bener-bener bikin aku senyum-senyum sendiri, terus gemas sendiri. Kenapa harus Eunwoo yang patah hati wey! Rasanya tuh kayak ngeliat seseorang dengan sengaja membuang Iphone tipe terbaru di depan mataku. Sayang banget! Wajah se-kece itu. Karakter se-baik itu. Tapi masih juga patah hati? Damn! Drama ini bener-bener membuatku terjangkit 2nd lead syndrome akut, walau sebenernya tuh ya Cha Eun Woo gak bisa dibilang 2nd lead juga sih, soalnya porsi perannya dia nggak banyak banget. Ah, sudahlah, langsung masuk saja ke sinopsisnya.

Sinopsis

Ho Goo Hee (Kim Hyang Gi) menemukan sebuah aplikasi di handphone-nya yang bisa membalaskan dendam dengan mengetik nama orang tertentu di aplikasinya. (Sumber: Wikipedia)

Review

Lihatlah. Sinopsisnya hanya satu kalimat. Tidak cukup menarik perhatianku untuk menonton drama ini. Kehadiran Kim Hyang-Gi, aktris yang aku ketahui sebagai aktris cilik di film Wedding Dress itu hanya mampu membuatku memasukkannya ke dalam watch-later, tapi masih tidak bisa membuatku mau banget nonton drama itu buru-buru. Terlebih saat itu aku nggak familiar dengan aktor-aktor cowoknya, dan aktor pendukungnya rata-rata komedian, jadi aku agak ragu untuk menontonnya.

Setelah drama ini tamat, banyak cut clip adegan-adegan so sweet dalam drama ini yang bertebaran di instagramku, tapi tetap saja tidak menggugah selera-ku untuk menontonnya, hanya melihat potongan adegannya pun sudah cukup rasanya. Tapi setelah familiar dengan Cha Eun Woo dan aku baru tahu kalau Cha Eun Woo juga main di drama ini, jadilah aku penasaran seberapa besar peran Cha Eun Woo disini, apakah sekedar pemicu rating atau memang penting.

Jadi sebenarnya drama ini menceritakan Ho Goo Hee, siswa baru SMA yang agak kesulitan bergaul gitu, ya namanya juga awal-awal masuk SMA, pasti agak-agak new gimana gitu, kan? Nah, waktu SMP dia punya pacar, setelah LDR karena sekolah di SMA yang berbeda, pacarnya selingkuh, lalu secara misterius aplikasi Revenge Note itu muncul di hp Ho Goo Hee. Setelah membalas perbuatan mantan pacarnya, Go-Hee menggunakan aplikasi itu untuk membantu teman-temannya di kelas yang sedang dilanda problem.

Aku sempat bingung, karena Revenge Note Season 1 tidak ada di website biasanya aku menonton drama, tapi Revenge Note Season 2 ada. Akhirnya aku mencarinya di youtube, dan ya, akhirnya aku menemukan 11 episode Revenge Note Season 1. Yak, langsung saja plot-e..

Plot

Like what i said, drama ini simpel dan ringan, mungkin karena bentuknya adalah web-drama. Satu episode pun hanya sekitar 30 menitan. Cerita memfokuskan pada Ho Goo Hee, sahabatnya, dan keluarganya. Karakter utama laki-lakinya bak pangeran berkuda putih yang selalu datang untuk menyelamatkan wanita-nya. Ganteng, manis-manis gimana gitu. Nah, Cha Eun Woo berperan sebagai sahabat kakak laki-lakinya Go-Hee yang memendam perasaan ke Go-Hee, tapi Go-Hee gak peka dan malah kepincut sama temen sekelasnya yang kece badai, bernama Ji Hoon.

Menurut pendapat-ku, plotnya terkesan biasa saja sebenarnya, seperti kebanyakan drama detektif, misteri, atau thrillernya Korea. Setiap episode memiliki problemnya masing-masing, kalau episode 1 yang kena masalah adalah si ini, pasti besoknya ada lagi aja si itu yang kena masalah yang menyebabkan Go-Hee akhirnya menggunakan aplikasi Revenge Note lagi. Tapi memang keberadaan Revenge Note itu misterius, sih. Siapa master-nya? Lalu kenapa hanya Go-Hee yang punya aplikasi itu? Itulah salah satu hal yang membuatku tertarik. 

Kisah romance sederhana anak-anak SMA yang masih polos-polos gimana gitu juga membuatku tertarik, karena terkesan wajar dan so sweet. Bikin iri..... bikin nostalgia.... hahahahaha. Dasar jomlo! (talking to myself)

Karakter

Karakter yang paling aku suka adalah karakter Jung Deok-Hee (Kim Hwan-Hee) yang berperan sebagai fans berat-nya Cha Eun Woo. Rasa sukanya terhadap Cha Eun Woo membuatnya rela melakukan apapun untuk melindungi Cha Eun Woo, bahkan ketika Cha Eun Woo terkena skandal, ia akan mencari tahu kebenarannya. Aku menyukai karakter ini karena aku bisa melihat sebagian dari diriku di karakter ini. Mantengin youtube karena comeback mv boyband kesayangan bentar lagi keluar. Mantengin instagram YG tepat waktu karena nungguin announcement member YG Treasure Box yang akan debut (curhat, haha). Jadi, bagi kalian yang merupakan seorang fangirl mungkin bisa relate banget sama Jung Deok-Hee ini.

Karakter utama, Go-Hee dan Ji-Hoon lucu kok. Kim Hyang-Gi dan Park Solomon berhasil menciptakan chemistry yang bagus banget. So sweet! Selain itu, Ji Gun Woo juga memerankan karakter kakak laki-laki yang baik sekaligus menyebalkan, hahaha. Selain protagonisnya, ada karakter yang super menyebalkan, cewek sombong dan dih cempreng banget suaranya. Di episode awal sih nggak begitu kelihatan karakternya, baru jelas banget di dua atau tiga episode terakhir gitu. Standing applause buat aktris yang meranin karakter itu, karena sudah berhasil bikin aku ikut kesal.

Setting & Ost

Karena drama ini adalah web-drama, jadi tidak ada setting latar yang begitu spesial di drama ini. Cerita hanya berlatarkan sekolahan, rumah, dan sekitarnya, sehingga lebih terasa realitas. Dalam waktu dan episode yang singkat pun tidak membuatku begitu mempermasalahkan OST-nya. Jadi, no comment.

Overall Review

☆☆☆☆
4 bintang. 
Setelah menonton drama ini, aku mengharapkan season 2 dengan pemain yang sama. 
Namun, nyatanya season 2 berbeda pemain. Sayang banget, serius. I'll review the 2nd season soon.



0
Share
My ID is Gangnam Beauty


Apakah dengan menjadi cantik, aku bisa bahagia?


Judul : My ID is Gangnam Beauty
Rilis : 27 Juli 2018
Pemeran : Lim Soo Hyang, Cha Eun Woo, Jo Woo Ri, Kwak Dong Yeon, Park Joo Mi
Episode : 16
Director : Choi Sung Bum
Writer : Gi Maeng Gi (webtoon), Choi Soo Young
Genre : Romance-Comedy, Coming of Age

Halo, welcome back to Greenshe Reviews!
Pernah nggak kalian merasa bahwa kalian kurang cantik atau ganteng? Ingin melakukan berbagai perawatan dan mencoba segala macam produk agar terlihat lebih cakep, putih, mulus, dan kinclong tanpa jerawat? Ingin mencoba pakaian yang keren tapi pas dipakai ternyata malah terlihat aneh? Aku pernah merasakan hal seperti itu. Dan beberapa orang di sekitar Greenshe juga merasakan hal itu. Tapi suatu saat Greenshe dibuat paham, bahwa fisik yang menarik belum menjadi jaminan bahwa psikis kalian juga menarik. Nah, bagiku drama yang ingin aku review ini sangat relatable, nih.

Drama ini diadaptasi dari webtoon dengan judul yang sama. Buat kalian yang belum baca bisa cek di LINE Webtoon, ya. Cari aja dengan judul Gangnam Beauty.

Sinopsis

Jadi, drama ini menceritakan Kang Mi Rae (Lim Soo Hyang), perempuan yang polos, selalu merasa tidak pede dan menganggap bahwa dirinya jelek karena sering dikatain sama teman-teman sekolahnya, cowok yang disukanya pun menolaknya mentah-mentah karena alasan wajahnya jelek. Hari-harinya selalu dilengkapi dengan ledekan mengenai wajahnya. Sehingga ketika memasuki kuliah, Mi Rae memutuskan untuk melakukan operasi plastik. Namun, bahkan setelah ia menjadi cantik pun, Mi Rae masih digunjing dan diberi julukan Gangnam Beauty, yaitu sebutan untuk orang yang melakukan operasi plastik total sampai benar-benar nggak dikenali, dan karena kebanyakan operasi plastik itu di daerah Gangnam.

Nah, di jurusannya, Mi Rae ketemu Do Kyung Suk, cowok dingin yang ternyata satu alumni SMP apa SMA gitu deh. Awalnya Mi Rae ketakutan kalau Kyung Suk akan nyebarin aibnya sewaktu wajahnya masih jelek, tapi ternyata... peduli pun nggak. Kyung Suk bukanlah tipe yang menilai seseorang dari wajahnya.

Review

Berdasarkan genre dan sinopsis, kalian pasti sudah bisa menebak lah ya, kalau kedua pemeran utama itu akan jadian. Tapi point yang menarik dari drama ini bukan sekedar romance-nya, tetapi banyak hal lain membuat drama ini sangaaaaaaaat bagus.

Plot

Drama ini memiliki plot yang ringan, tetapi moral value yang disisipkan tidak se-ringan kelihatannya. Karena drama ini adalah adaptasi dari webtoon berjudul sama, jadi tentu banyak orang yang membandingkan plot versi drama dan versi webtoon. Secara keseluruhan, cerita dalam webtoon maupun drama memiliki bobot yang sama, hanya saja memang ada beberapa hal dari webtoon yang perlu disesuaikan dalam drama. Adapun salah satu hal yang membedakan antara drama dan webtoon adalah penggambaran karakter.

Webtoon yang memiliki chapter yang singkat, tentu akan memfokuskan cerita pada karakter utama saja, dan versi webtoon memang fokus terhadap apa yang terjadi pada Mi Rae. Sedangkan di dalam drama, beberapa karakter memiliki porsi peran dan cerita lebih banyak dibandingkan di webtoon, seperti peran orang tua Mi Rae, ayah Kyung Suk, dan adiknya Kyung Suk. Namun ada juga karakter di webtoon yang tadinya hanya satu, eh di drama jadi dibagi dua peran, yaitu sahabat dekat Mi Rae dan teman sekelas Mi Rae yang ikut organisasi. Kalau yang aku tangkap dari webtoonnya, seharusnya sahabat dekat Mi Rae dan teman dekat sekelas Mi Rae yang ikut organisasi itu satu orang.

Sebagai pembaca webtoon terlebih dahulu sebelum dramanya mulai, aku benar-benar mengharapkan adegan-adegan yang woah di dalam webtoon dapat tergambarkan dengan baik di dalam drama. DAN YAP ADEGAN DRAMA KETIKA KYUNG-SUK MENENDANG KAKAK SENIOR YANG KURANG AJAR KE MI-RAE ITU DA BESSSS. UWUUUU AKU CINTA KYUNGSUK.

Terlebih karena tema yang diambil itu berdasarkan realita yang berada di dekat kita, Gangnam Beauty benar-benar bisa membuatku relate banget sama konflik-konfliknya. Jadi banyak nilai moral yang bikin terenyuh gitu.

Karakter

Untuk lebih memudahkanku mereview, aku akan mereview karakter-karakter yang menurutku menarik, satu per satu.. tu... tu.

Kang Mi Rae
Heroine kita disini benar-benar bisa memperoleh simpati dari penonton. Rasanya tuh serba salah jadi Kang Mi Rae. Terlahir dengan wajah yang tidak sesuai dengan standar cantik lingkungannya pun salah. Ketika sudah berusaha untuk cantik, juga salah. Selain itu karakter Mi Rae yang terlalu polos tuh bikin gemes. Bikin aku greget, "Kamu tuh udah cantik! Kenapa masih gak pede wey?!". Tapi yah, namanya juga protagonis, harus ngalah ngalah gimana gitu kalau didzalimin. Karakter Mi-Rae ini mengingatkan kita untuk jangan sombong. 

Selain itu, aku cukup puas ketika pihak produksi mengumumkan bahwa Lim Soo Hyang yang memerankan Kang Mi Rae, karena Lim Soo Hyang benar-benar mampu menggambarkan Kang Mi Rae. Kalian yang sudah nonton drama dan baca webtoonnya pasti paham, kan?

Do Kyung Suk
Kyung Suk digambarkan sebagai sosok cowok yang cool dan tidak menilai orang dari penampilan. Dari Kyung-Suk kalian bisa menangkap bahwa tidak semua orang judge a book by its cover , sikap menilai lewat penampilan saja juga dipengaruhi oleh didikan serta lingkungan tempatnya tinggal dan pengalaman-pengalaman yang di alami individu tersebut. Kyung-Suk merupakan anak dari pasangan bercerai. Ayahnya yang seorang politisi menikahi ibunya yang populer karena kecantikan dan kepintarannya semasa kuliah. Tetapi karena ibunya memiliki mimpi yang ingin dikejarnya, maka mereka bercerai. Kyung-suk dan adiknya tinggal bersama ayahnya, dan ayahnya membuat imej ibunya di mata Kyungsuk dan adiknya itu sebagai seorang ibu yang meninggalkan keluarganya demi pergi dengan laki-laki lain. Sejak saat itu lah, Kyung-Suk tidak suka menilai orang dari penampilannya saja. Karena percuma cantik, kalau hatinya busuk.

Awalnya, ketika tim produksi mengumumkan bahwa Cha Eun Woo akan memerankan Do Kyung Suk--cowok tampan, cool, tapi nyatanya agak agak dodol gitu-- para fans webtoon (termasuk aku) agak meragukan kemampuan acting Cha Eun Woo ketika menggambarkan karakter Kyung-Suk. Imej idolnya, dan pengalamannya dalam beracting agak meragukan pada awalnya. Tapi setelah menonton episode 1, lumayan lah actingnya, lebih baik dari ekspektasiku, haha. Terlebih memang Eun Woo lagi tenar-tenarnya karena ketampanannya, jadi pas lah buat drama ini.

Hyun Soo-A
Soo-A adalah karakter antagonis yang memang menyebalkan, tetapi sekaligus menyedihkan. Karakter Soo-A ini meyakinkan kita bahwa berpura-pura itu tidak membuat kalian bahagia. Kalian sebenarnya tidak suka pakai high heels, tapi untuk kelihatan eksis di hadapan orang lain ketika prom night , kalian rela-rela sakit kakinya. Biar dikata kurus, kalian rela tidak makan bahkan dengan sengaja memuntahkan makanan di toilet ketika sedang makan-makan dengan teman. Menjadi diri kalian sendiri itu lebih menyenangkan. Kalian bisa memperoleh teman yang menerima kalian sebagai diri kalian.

Pemilihan Jo Woo Ri sebagai Soo-A awalnya juga menuai kritik gitu, karena Hyun Soo-A itu di webtoon digambarkan sebagai cewek tercantik dan terpolos sejagat kampus, tapi netijen banyak yang menganggap bahwa Jo Woo Ri tidak lebih cantik dari pemeran utamanya. Padahal, Woo-Ri itu udah mirip sama gambar Soo-A di webtoon. Actingnya juga kerennn. 

Na Hye Sung (Ibu Kyung-Suk)
Aku sangat suka karakter ibu Kyung-Suk, karena karakter Na Hye Sung ini benar-benar keren. Melalui karakter ini, ada value bahwa wajah boleh cantik, tapi percantik juga hati dan otakmu. Orang cantik belum tentu hidupnya bahagia, kok :)

Sebenarnya banyak karakter lain yang aku sukai juga, tapi ya yang benar-benar menonjol menurutku adalah ke-empat orang ini. Bakalan rempong kalau aku tulis semua karakternya, haha. Intinya, perihal karakter tidak ada masalah, semua menjalankan perannya dengan sangat baik, uwuuu.

Setting & OST

Setting latarnya standar, hanya di kampus dan beberapa tempat, tetapi tetap saja terlihat menggugah selera untuk berkunjung bahkan ke universitasnya, rasanya kok ya lebih keren daripada kampusku, hahaha. Setting musik dan OST nya bagus-bagus kok, as always. Tapi OST yang dinyanyikan oleh Cha Eun Woo cukup menarik perhatianku. Terlebih saat itu, pemeran utama laki-laki di drama Come and Hug Me dan Are You Human Too? juga mengeluarkan OST untuk dramanya. Saat itu ketiga drama itu nggak begitu jauh rilisnya.

Walau membandingkan adalah hal yang gak begitu baik, tapi aku hanya bisa berkomentar bahwa aku hampir lupa kalau Eun Woo itu idol. Karena pas OST nya keluar, aku berpikir bahwa nyanyinya Eun Woo memang berbeda dari kebanyakan aktor, dan aku ingat kalau dia adalah idol turned actor, haha.

Sedangkan aktor drama Come and Hug Me juga sudah menampilkan bakatnya sebagai rapper di sebuah acara, jadi suaranya ya khas rapper gitu pas nyanyi, berat-berat gimana gitu. Sedangkan aktor Are You Human Too adalah seorang aktor yang tergabung dalam grup idol yang terdiri dari aktor-aktor, nah disini aku nggak bisa bilang dia idol turned actor, tetapi lebih ke actor turned idol, karena profesi mereka utamanya adalah aktor, bukan idol.

Things You Can Learn From This Drama

Oke, sesi ini adalah sesi yang aku buat untuk review drama ini. Mungkin sesi ini akan muncul di review-review selanjutnya.

Ada beberapa hal yang bisa kamu petik dari menonton drama ini.
  1. Jangan menilai seseorang dari penampilan saja.
  2. Cantik bukanlah segalanya, kalian pasti punya keunikan, kok.
  3. Percantik juga hati dan otakmu.
  4. Membandingkan hanya akan membuatmu tidak puas.
  5. Walau banyak orang memusuhimu, selalu ada orang yang menyayangimu.
  6. Hati-hati dalam memilih teman.
  7. Bersyukur lah dengan apa yang kamu miliki.

Overall Review

☆☆☆☆☆
5/5 bintang karena konsep cerita yang begitu dekat dengan kehidupan dunia nyata, dan karena moral value yang begitu menghangatkan hati.


0
Share
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

About Me

Welcome to my little corner! I’m Lia, someone who finds joy in stories, whether through novels, dramas, movies, or my own writings. With a Green Tea Latte in hand, I explore different narratives and share my thoughts here. Expect reviews, reflections, and a mix of personal musings. Most of my posts are in Bahasa Indonesia, but occasionally you’ll find entries in English or even a bit of Korean! Stay tuned, and let's dive into stories together!

Old Reviews

  • ▼  2025 (1)
    • ▼  Mei 2025 (1)
      • Life updates! As if anyone wants to be updated.
  • ►  2023 (3)
    • ►  September 2023 (2)
    • ►  Agustus 2023 (1)
  • ►  2022 (8)
    • ►  November 2022 (1)
    • ►  September 2022 (4)
    • ►  Juli 2022 (1)
    • ►  Mei 2022 (1)
    • ►  April 2022 (1)
  • ►  2021 (23)
    • ►  November 2021 (7)
    • ►  Oktober 2021 (1)
    • ►  Mei 2021 (5)
    • ►  April 2021 (1)
    • ►  Maret 2021 (9)
  • ►  2020 (23)
    • ►  November 2020 (4)
    • ►  September 2020 (1)
    • ►  Agustus 2020 (3)
    • ►  Juli 2020 (3)
    • ►  Juni 2020 (6)
    • ►  April 2020 (1)
    • ►  Maret 2020 (5)
  • ►  2019 (43)
    • ►  Desember 2019 (3)
    • ►  November 2019 (4)
    • ►  Oktober 2019 (5)
    • ►  September 2019 (5)
    • ►  Agustus 2019 (6)
    • ►  Juni 2019 (4)
    • ►  Mei 2019 (3)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  Maret 2019 (6)
    • ►  Februari 2019 (3)
    • ►  Januari 2019 (3)
  • ►  2018 (8)
    • ►  November 2018 (2)
    • ►  Agustus 2018 (2)
    • ►  Juli 2018 (4)

Cari Blog Ini

Youtube

Translate Here!

Iklan Sejenak

LINK

  • KOREA.NET INDONESIA
  • KOREA.NET ENGLISH
Copyright © 2015 GREENSHE REVIEWS

Created By ThemeXpose